Pages

Banner 468 x 60px

 

Minggu, 16 Desember 2018

0 komentar
#POLITIK#
 
I. Latar Belakang

Indonesia merupakan bagian dari sistem politik dunia, dimana sistem politik Indonesia akan berpengaruh pada sistem politik negara tetanggamaupun dalam cakupan lebih luas. Struktur kelembagaan atau institusi khasIndonesia akan terus berinteraksi secara dinamis, saling mempengaruhi,sehingga melahirkan sistem politik hanya dimiliki oleh Indonesia. Namundemikian, kekhasan sistem politik Indonesia belum dapat dikatakan unggul bila kemampuan positif struktur dan fungsinya belum diperhitungkan sistem politik negara lain.

Sistem politik pada suatu negara terkadang bersifat relatif, hal inidipengaruhi oleh elemen-elemen yang membentuk sistem tersebut. Seperti halnya sistem politik di Indonesia, seiring dengan waktu,sistem politik di Indonesia selalu mengalami perubahan. 

Politik adalah proses pembagian dan pembentukan kekuasaan dalammasyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan,khususnya dalam Negara.

Sistem demokrasi Pancasila merupakan sistem yang dianut Indonesia pada masa sekarang ini. Sistem politik ini pada dasarnya menjungjung nilai-nilai luhur yang berada dalam artian Pancasila. Sistem ini juga merujuk pada prosedur, prinsip, dan kelembagaan yang dinilai secara demokratis. Adapun prinsip-prinsipnya antara lain kekuasaan leglislatif, eksekutif, dan yudikatif, negara yang berdasarkan hukum, serta jaminan kebebasan individu dengan batas-batas tertentu. Indonesia menganut sistem ini karena demokrasi pancasila memelihara keseimbangan antara konflik dan konsensus yng memungkinkan perbedaan pendapat, persaingan, dan pertentangan antar individu dengan inividu lain, individu dengan pemerintah, dan individu dengan berkelompok.

Demokrasi memang dinilai sebagai sistem pemerintahan yang paling sering dianut oleh negara di dunia. Namun demikian, demokrasi memiliki cabang-cabang yang lebih spesifik. Hal ini pun dinilai sama dengan pengertian sistem pemerintahan Indonesia. Lebih jauh lagi, Indonesia menganut sistem demokrasi Pancasila yang berpegang pada nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar pengertian sistem politik Indonesia.
 

II. Kajian Teoritik

Menurut Ramlan Surbakti (1999 : 1) bahwa definisi politik adalah interaksi antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama masyarakat yang tinggal dalam suatu wilayah tertentu.
Surbakti Ramlan,(1999), Memahami ilmu politik, Gramedia Widia sarana Indonesia, Jakarta

Menurut F. Isjwara, (1995 : 42) politik ialah salah satu perjuangan untuk memperoleh kekuasaan atausebagai tekhnik menjalankan kekuasaan-kekuasaan."
Isjwara F, (1995), Pengantar Ilmu Politik,Bina Cipta, Bandung

Secara etimologis politik dari bahas Yunani "Polis" yang artinya sama dengan kota (City) atau negara
kota (City State).  Hidajat Imam. 2009.Teori-Teori politik. Malang: Setara press. Hlm 2

Dalam negara kota di zaman Yunani, orang saling berinteraksi guna mencapai kesejahteraan (kebaikan, menurut Aristoteles) dalam hidupnya. Basri Seta. 2011.Pengantar Ilmu Politik
. Jogjakarta: Indie Book Corner. Hlm 2
 Dengan demikian, politik berkaitan erat dengan proses pembuatan keputusan publik. Penekanan terhadap penggunaan instrumen otoritatif dan koersif dalam pembuatan keputusan publik berkaitan dengan siapa yang berwenang, bagaimana cara menggunakan kewenangan tersebut, dan apa tujuan dari suatu keputusan yang disepakati. Jika ditarik benang merahnya, definisi politik menurut Almond juga tidak lepas dari interaksi dalam masyarakat politik (polity) untuk menyepakati siapa yang diberi kewenangan untuk berkuasa dalam pembuatan keputusan publik.

III. Permasalahan Politik

0 komentar:

Posting Komentar

 
Blogalv © 2017